8 Daftar Buku Psikologi Terbaik Untuk Memaksimalkan Potensi Diri

By
Buku Psikologi merupakan panduan terapan untuk mengenal mekanisme perilaku dan mental manusia. Jangan dikira buku psikologi merupakan buku yang wajib dibaca oleh mahasiswa jurusan psikolog saja, Seharusnya kita juga wajib mengkonsumsi buku psikologi untuk perkembangan hidup kita masing-masing. 

Apalagi orang yang membutuhkan asupan pengembangan dan motivasi diri sangat penting untuk memahami pribadi dan langkah masa depannya kelak. 

Di bawah ini terangkum 8 buku psikologi terbaik sepanjang masa untuk dijadikan refrensi.

1. Influence: The Psychology of Persuasion by Robert Cialdini


Rilis: 2007
Isi : 336 Halaman

Robert Cialdini merupakan seorang profesor emeritus dan psikolog ternama dari Universitas Arizona. Berkat jatuh bangunnya mempelajari mindset dan psikologi manusia, di tahun 1984, kesemua ilmunya dirangkap pada buku Influence: The Psychology of Persuasion ( di indonesia diterbitkan di tahun 2007). Bahkan Robert Cialdini menciptakan teori 6 prinsip utama untuk keberhasilan seseorang yaitu : Hukum timbal balik, komitmen & konsistensi, bukti sosial, otoritas, keinginan,dan kelangkaan.

2. Thinking, Fast and Slow by Daniel Kahneman. 


Rilis 2011. 
isi : 500 halaman

Pada tahun 2002, Daniel Kahneman memenangkan Nobel dalam ilmu ekonomi.Yang membuat tidak biasa adalah ternyata Daniel Kahneman adalah seorang psikolog. Dia mengembangkan dan membongkar teori ekonomi mengenai Homo Ekonomous.
  
Thinking, Fast and Slow adalah karya Kahneman dengan teoritis yang kaya makna. Daniel Kahneman berhasil mengungkapkan "titik poros penting dalam cara kita melihat diri kita sendiri" karena ide -ide yang dibabat dalam buku ini sarat dengan nilai kejernihan pikiran, intuisi mendalam, dan penuh dengan kejutan intelektual

Bahkan Kolumnus ternama David Brooks dari media New York Times yang terkenal itu menyatakan: karya kahenman akan diingat hingga 100 tahun kemudian.

3. Stumbling on Happiness by Daniel Gilbert


Rilis 2007

Stumbling on Happiness adalah karya terlaris karena menguak tema-tema otak yang tidak pernah terpikir oleh para psikolog lainnya. 

Stumbling on Happiness bercerita tentang penelitian ilmiah terbaru di kancah psikologi, filsafat, neuroscience kognitif, dan prilaku ekonomi. Gaya bahasa yang menghibur, Daniel Gilbert memaksa pembaca untuk masuk ke penelitiannya tentang jawaban-jawaban yang selama ini belum pernah kita pahami.

Beberapa pertanyaan ikonik yang membuat kita diwajibkan berpikir cerdas.

Mengapa manusia lebih mudah memaafkan pasangannya yang jelas-jelas berselingkuh dibanding saat pasangannya tersebut melalaikan tugas mencuci piring setelah selesai makan?

Mengapa orang yang bisa melihat lebih bingung soal menjadi buta ketimbang Orang buta yang ingin mampu melihat lagi?

Mengapa antrian sebuah toko yang kita lihat menjadi semakin lambat saat kita bergabung di antrian tersebut?

Dan rangkaian pertanyaan konyol tapi jenius yang sangat menarik dibahas. Stumbling on Happiness adalah produk Daniel Gilbert yang luar biasa fantastis hingga mampu mengguncang cara berpikir kita. 

Hingga di tagline covernya para pembaca akan digoda dengan pertanyaan ambigu "Sungguhkah anda benar benar paham pada apa yang membuat anda bahagia? Anda tidak akan mengetahuinya sebelum rampung menikmati buku ini."

4. The Power Of Habit by Charles Duhigg


Rilis : 2012

The Power of Habit adalah buku self control yang bertujuan merubah pola pikir pembacanya dalam menyikapi suatu keadaan. Penjabaran Duhigg secara kompleks berdasar pada penelitian terkait kehidupan dan kebiasaan manusia. The power of habit, memenangkan penghargaan di New York Times sebagai wacana penemuan ilmiah bagaimana pola-pola kebiasaan itu bisa dirubah dan di transformasikan sesuai kehendak.

Karya Charless Duhigg bukan omong kosong. Dia berani merangkum buku ini berdasar penelitian dan contoh kasus. Pembaca akan melihat bagaimana sisi seseorang yang pecandu rokok dan tidak hobi olahraga, selama 2 tahun berubah total menjadi seseorang yang hobi olahraga dan tidak lagi mengkonsumsi benda penghasil kanker tersebut. 

Contoh kasus tidak sebatas itu saja, tertulis pula tentang bagaimana cara CEO menjalankan perusahaannya agar menjadi berkali-kali lipat lebih profit ketimbang kondisi perusahaannya yang terdahulu, itu dikarenakan merubah habit ( kebiasaan), dan banyak lagi studi contoh dan kasus yang membuat manusia perlu pertolongan untuk menciptakan hidup yang lebih berarti dengan cara merubah kebiasaan.

5. Blink: The Power of Thinking Without Thinking by Malcolm Gladwell


Rilis : 11 Januari 2005
Isi: 316 halaman

Malcolm Gladwell adalah penghasil karya produktivitas dengan gaya narasi yang tak biasa. dari bukunya ini kemudian banyak karya-karya ajaib lain miliknya yang diincar banyak pembaca berintelektual tinggi. Pasalnya semua buah tangan dari tulisannya  adalah think out of the box.

Pilihan mana yang lebih berarti ketika kita mewawancarai seorang pelamar kerja? Melaksanakan interview yang panjang dan melelahkan atau cuma sekedar melihat isi kamar calon pelamar kerja tersebut?.

Kebanyakan dari kita dan keseluruhan perusahaan bonafit memilih proses interview, karena dengan interview sedetail mungkin kita bisa menilai seperti apa karakter sang pelamar kerja. Tapi lain dengan Malcolm Gladwell. Dia berani membuktikan, cukup mengambil sedikit informasi penting dari melihat isi kamarnya, kita akan paham seperti apa karakter sang pelamar kerja.

Ini buku Blink, kemampuan berpikir tanpa berpikir. Sebuah buku diluar batas logika umum mengenai dua detik awal seseorang yang sangat menentukan, pemahaman yang teruji berkat pilihan-pilihan dari komputer internal alias kemampuan alam bawah sadar kita. Kehebatan berpikir inilah yang Malcolm Gladwell menyebutnya "kemampuan berpikir tanpa berpikir" yang mana keputusan sekejap bisa diperoleh melalui input informasi yang sedikit tapi akurat.

Buku Malcolm Gladwell Sebanyak 300 halaman membahas panjang kali lebar tentang cuplikan tipis, keputusan cepat dan kekuatannya.

Kekuatan dari keputusan cepat dan cuplikan tipis ini juga pernah terjadi di saat Tom hanks dinterview oleh produser ternama tahun 80-an bernama Brian grazer, dimana perjumpaan awal mereka , ketika itu Tom Hanks belum menjadi apa-apa, tapi Brian dengan tegas menyatakan bahwa Tom hank adalah pria istimewa, suatu saat dia akan menjadi aktor hollywood yang menjadi incaran banyak cineas-cineas profesional. Kemudian pernyataan Grazer terealisasi dengan semua film-film Tom hank yang menjadi Box Office. Sebut saja Cast away, Green Mile dan film dramatis yang masih menjadi tempat istimewa di pikiran kita semua, Forrest Gump. 

Buku yang fastastis sebagai pola keputusan yang mencerahkan. Blink adalah salah satu karya psikologi yang bukan tentang cara memahami prilaku manusia. Namun mengajarkan tehnik mengasah kemampuan alam bawah sadar yang kita miliki. 

6. Men Are From Mars Women Are From Venus by John Gray


Rilis 1992

Pria berasal dari Mars dan Wanita berasal dari Venus. Berkat buku ini, menjadikan banyak sekali buku-buku pengembangan diri di tahun setelahnya populer dengan slogan fenomenal bahwa pria dan wanita memang berasal dari planet berbeda.

John Gray bukan menulis tentang ide fiksi. Namun sesungguhnya dia mencetuskan wacana untuk mengingat perbedaan-perbedaan kita dari karyanya. Lebih tepatnya perbedaan antara pria dan wanita, baik secara psikologi, naluri dan habit yang di perjelas melalui buku ini.

Secara keliru seringkali pria menganggap bahwa saat pasangan mencintai kita, mereka pasti bereaksi dan bersikap seperti pria menyukai wanita. Ternyata ide keliru itu menjadi bentuk keputus asaan tersendiri. Kaum adam mengharapkan bahwasannya cara komunikasi, berpikir dan bereaksi seorang wanita haruslah seperti pria. Itulah mengapa banyak wanita berceloteh "Pria tidak pernah memahami wanita".

Memang jelas bahwa perbedaan-perbedaan itu menjadi krusial dan terbahas komplit di buku ini. Buku ini bukan sekedar untuk pria namun juga untuk kaum wanita. Produk John gray adalah panduan fenomenal yang mengungkapkan bahwa segala sesuatu tentang pria dan wanita bisa dijelaskan tanpa adanya pertikaian, kerusuhan dan perbedaan yang meresahkan banyak orang.

7. The Alchemist by Paulo Coelho


Rilis : 1988

Buku dengan alur novel terbaik sepanjang masa dan dicetak berulang kali ini adalah kisah tentang gembala kecil yang bercita-cita mendapatkan harta karun. Buku fiksi yang secara sadar menegaskan bahwa untuk menggapai cita cita harus dengan cara cerdas dan berpikir dengan hati nurani.

Mengapa ini menjadi salah satu buku terbaik dari 8 buku psikologi terbaik? Jawabannya karena semua orang memiliki mimpi. Dan mimpi itu bisa terwujud atau tidak, tergantung dari caranya mencari dan berpikir. Paulo Coelho bukan membahas fiksi umum tentang drama atau imajinasi semu. The Alchemist lebih baik dari novel-novel sejenisnya. The Alchemist mengingatkan kita bahwa sesuatu diperoleh dengan adanya pengorbanan. Tidak ada yang instan. Pelajaran berharga bukan dari takaran seberapa banyak harta yang kita dapatkan, namun melalui pengalaman-pengalaman dan rentetan pergaulan yang kita jalani.

The Alchemist bahkan menegaskan pada pembacanya bahwa dunia itu sangat luas, untuk mencapai sesuatu yang diinginkan, tidak akan diperoleh jika hanya berkutat di situasi yang itu-itu saja, sekaligus memberi ilmu untuk tidak takut menghadapi perubahan. 

8. Being Happy by Andrew Matthews


Rilis : 1986

Being Happy merupakan buku pengembangan diri bagaimana cara kita melukis kebahagiaan diatas kondisi sulit. Banyak orang menjadi lebih menikmati kehidupan karena buku ini. Di salin dengan kombinasi ilustrasi yang lucu, sangat sempurna dibaca untuk semua orang. 

Andrew Matthew tidak perlu menulis dengan skema gaya bahasa rumit. Dia merangkai kesemua bab-bab nya dengan sederhana dan royal. Tidak pelit membagikan tehnik citra diri. Being Happy memaparkan bahwa tidak ada yang namanya kerumitan hidup. Yang menciptakan kerumitan hanya diri kita sendiri.

Apakah anda terlalu kurus, terlalu gemuk, atau bahkan terlalu pendek? PERSETAN dengan itu semua! Terlalu sibuk dengan kekurangan yang ada dalam diri cuma akan menyiksa bathin. Andrew Mathhews berhasil menjadi konsultan hidup bagi pembacanya. Hidup itu berjalan kedepan. Maka sia-sia saja apabila hanya setia berjalan ditempat, atau bahkan berjalan mundur.

N.b. Artikel ini adalah karya guest blogger dari blog FormulaZBrain.com, 
kunjungi artikel blognya di sini--> 400 % Meningkatkan Percaya Diri Cepat

0 komentar:

Post a Comment